Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Untuk mengetahui Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kepuasan Karyawan di Rumah Sakit islam Ibnu Sina Simpang Empat. 2) Untuk mengetahui Pengaruh Kompensasi Terhadap Kepuasan di Rumah Sakit islam Ibnu Sina Simpang Empat . 3) Untuk mengetahui Pengaruh Lingkungan Kerja, dan kompensasi terhadap Kepuasan Karyawan di Rumah Sakit islam Ibnu Sina Simpang Empat. Hasil analisa regresi linier berganda menunjukkan bahwa 1) nilai signifikan variable lingkungan kerja sebesar 0.000 (< 0.05). dengan demikian dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja. Artinya hipotesis 1 diterima. 2) Sedangkan variable kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja artinya hipotesis ke 2 diterima. 3) hasil uji F diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa variabel lingkungan kerja dan kompensasi secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan dengan demikian hipotesis 3 diterima. koefesien determinasinya adalah 0.782 atau 78.2%. Artinya kecilnya konstribusi pengaruh variabel-variabel independen terhadap variabel dependen adalah sebesar 78.2% sisanya atau sebesar 21.8% lagi dipengaruhi variabel lain yang tdak masuk dalam pengujian ini Kata Kunci : Lingkungan kerja, kompensasi, kepuasan kerja |
Kata Kunci : Lingkungan kerja, kompensasi, kepuasan kerja |
This study aims to determine: 1) To determine the effect of the work environment on employee satisfaction at IbnuSina Hospital SimpangEmpat. 2) To find out the Effect of Compensation on Satisfaction at IbnuSina Hospital SimpangEmpat. 3) To determine the effect of the work environment, and compensation on employee satisfaction at IbnuSina Hospital SimpangEmpat. The results of multiple linear regression analysis show that 1) the significant value of the work environment variable is 0.000 (< 0.05). Thus it can be concluded that the work environment has a positive effect on job satisfaction. This means that hypothesis 1 is accepted. 2) While the compensation variable has a significant effect on job satisfaction, it means that the second hypothesis is accepted. 3) the results of the F test above can be concluded that the work environment and compensation variables together have a significant effect on employee job satisfaction, thus hypothesis 3 is accepted. the coefficient of determination is 0.782 or 78.2%. This means that the small contribution of the influence of the independent variables on the dependent variable is 78.2%, the remaining or 21.8% is influenced by other variables that are not included in this test. Keywords: Work environment, compensation, job satisfaction |
Keywords : Work environment, compensation, job satisfaction |
dikirim pada : 2021-09-02 08:04:07 |
Penelitian ini dilakukan di Korwil Kecamatan Pasaman, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja, stres kerja dan kepuasan kerja terhadap kinerja guru di wilayah I kecamatan pasaman yang berjumlah 80 orang. Karena populasinya dibawah 100 orang maka pengambilan sampel menggunakan metode sensus artinya seluruh populasi dijadikan sampel, maka jumlah 80 orang,metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan wawancara. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS 2016. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen. Dan dijelaskan bahwa (1) variable motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru dengan koefisien regresi 0.396 dengan nilai signifikan 0.001 (<0.05), (2) variabel stres kerja berpengaruh negative dan signifikan terhadap kinerja guru dengan nilai koefisien regresi -0.151 dengan nilai signifikan 0.002 (<0.05), (3) variabel kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerj aguru dengan nilai koefisien regresi 0.203 dan nilai signifikan 0.024 (<0.05), (4) variabel independen secara bersamaan berpengauh positif dan signifikan terhadap kinerja dengan nilai koefisien regresi 2.365 dengan nilai signifikan 0.000 (<0.05). Nilai R2 menunjukkan 48.6% dan sisanya sebesar 51.4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diikut sertakan dalam penelitian ini. |
Kata Kunci : motivasi kerja, stress kerja dan kepuasan kerja, kinerja |
This research was conducted in Region I kecamatan Pasaman. The purpose of this study was to determine the impact of work motivation, work stress and job satisfaction on teacher performance in Region I kecamatan Pasaman, amounted 80 people. For the population is under 100 people, the sampling method uses census method, namely the entire population is sampled. Data collection methods used are questionnaires and interviews. The data analysis method used is descriptive analysis and multiple linear regression using SPSS 2016. The results of this study indicates a relationship between independent variable and dependent variable. It can be explained that (1) work motivation has positive and significant impact on teacher performance with regression coefficient of 0.396 and significant rate of 0.001 (<0.05), (2) work stress has negative and significant impact on teacher performance with regression coefficient of -0.151 with and significant rate 0.002 (<0.05), (3) job satisfaction has positive and significant impact on teacher performance with regression coefficient of 0.203 and significant rate of 0.024 (<0.05), (4) independent variables simultaneously have positive and significant impact on teacher performance with coefficient regression 2.365 and significant rate of 0.000 (<0.05). The value of R2 showed 48.6% and the remaining 51.4% is affected by other variables that are not included in this study. |
Keywords : work motivation, job stress and job satisfaction, performance |
dikirim pada : 2021-09-07 08:51:06 |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis : 1) Pengaruh Beban Kerja dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Stres Kerja pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasaman Barat. 2) pengaruh Beban Kerja terhadap Stres Kerja pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasaman Barat. 3) Untuk mengetahui pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Stres Kerja pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasaman Barat. Sampel penelitian ini adalah seluruh pegawai negeri sipil Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasaman Barat yaitu sebanyak 39 orang pegawai. Untuk pengambilan sampel digunakan teknik sampel jenuh. Hasil penelitian menemukan bahwa : 1). Variabel Beban Kerja memiliki nilai t sebesar 3.832 dan nilai signifikansi sebesar 0.000 (< 0.05). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa beban Kerja berpengaruh dan signifikan terhadap Stres Kerja 2) Variabel gaya Kepemimpinan memiliki nilai t sebesar -.058 dan nilai signifikansi 0.954 ( > 0,05). Dari data ini menunjukkan bahwa variable Gaya Kepemimpinan berpengaruh negatif dan tidak signifikan. 3) Tedapat pengaruh positif dan signifikan variabel Beban Kerja dan gaya kepemimpinan, secara simultan terhadap pegawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasaman Barat. Koefisien determinasi untuk variabel bebasnya dilihat dari angka R Square adalah 0.719 atau 72%. Artinya, besarnya kontribusi pengaruh variabel-variabel indepen terhadap variabel dependen adalah sebesar 72% dan sisanya 28% dipengarui varibel lain yang tidak diteliti dipenelitian ini. |
Kata Kunci : Beban Kerja, Gaya Kepemimpinan dan Stres Kerja |
This study aims to determine and analyze: 1) The Effect of Workload and Leadership Style on Work Stress of the employees of the Education and Culture Office of West Pasaman Regency. 2) the effect of workload on work stress of employees of the Department of Education and Culture of West Pasaman Regency. 3) To determine the effect of leadership style on work stress of the employees of the Education and Culture Office of West Pasaman Regency. The sample of this study were all civil servants of the Department of Education and Culture of West Pasaman Regency, as many as 39 employees. For sampling, the saturated sample technique was used. The results of the study found that: 1). Workload variable has a t value of 3.832 and a significance value of 0.000 (< 0.05). Thus, it can be concluded that workload has a significant and significant effect on work stress. 2) Leadership style variable has a t value of -.058 and a significance value of 0.954 (> 0.05). This data shows that the Leadership Style variable has a negative and insignificant effect. 3) There is a positive and significant effect of Workload and leadership style variables simultaneously on the employees of the Education and Culture Office of West Pasaman Regency. The coefficient of determination for the independent variable seen from the R Square number is 0.719 or 72%. That is, the magnitude of the contribution of the influence of independent variables on the dependent variable is 72% and the remaining 28% is influenced by other variables not examined in this study |
Keywords : Workload, Leadership Style and Work Stress |
dikirim pada : 2021-09-02 02:58:25 |
DENIA TIFANY NIM : 17612010143 Pembimbing I : Yurasti, SE, M.Si Pembimbing II : Citra Suci Mantauv, SE, M.Si Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja dan budaya organisasi terhadap kinerja Pegawai PT. PLN (PERSERO) UP3 Solok Kabupaten Solok. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode sampling jenuh yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Sampel yang diambil sebanyak 50 responden, metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan observasi, angket, dan studi pustaka. Variabel indenpenden dalam penelitian ini adalah Disiplin Kerja (X1), Budaya Organisasi (X2) dan variabel denpenden dalam penelitian ini adalah Kinerja (Y). Hasil penelitian menunjukkan bahwa didapat persamaan regresi linear berganda Y= 16,660 + 0,773 X1+ 0,035 X2 + e. Dari uji t yang di lakukan didapat disiplin kerja dan budaya organisasi mempunyai pengaruh dan signifikan terhadap kinerja pegawai PT. PLN (PERSERO) UP3 Solok, dengan t hitung untuk variabel disiplin kerja (8,377) nilai signifikansi 0,000 dan budaya organisasi (0,402) nilai signifikansi 0,006. Dari uji F terbukti bahwa variabel Disiplin kerja dan budaya organisasi mempunyai pengaruh dan signifikan terhadap kinerja pegawai F hitung yang didapat (41,646) nilai signifikansi 0,000. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil koefisien determinasi = 0,639 (63,9%). Kata Kunci: Disiplin kerja, Budaya Organisasi dan Kinerja Pegawai v |
Kata Kunci : Disiplin Kerja, Budaya Organisasi dan Kinerja Pegawai |
ABSTRACT EFFECT OF WORK DISCIPLINE AND ORGANIZATIONAL CULTURE ON PERFORMANCE OF EMPLOYEES PT. PLN (PERSERO) UP3 SOLOK KABUPATEN SOLOK By : DENIA TIFANY ID Number : 17612010143 Advisor I : Yurasti, SE, M.Si Advisor II : Citra Suci Mantauv, SE, M.Si This study aims to determine the effect of work discipline and organizational culture on the performance of employees of PT. PLN (PERSERO) UP3 Solok, Kabupaten Solok. Sampling was done by saturated sampling method, which is a sampling technique when all members of the population are used as samples. The sample taken is 50 respondents, the data collection method used is by using observation, questionnaires, and literature study. The independent variable in this study is Work Discipline (X1), Organizational Culture (X2) and the dependent variable in this study is Performance (Y). The results showed that the multiple linear regression equation Y= 16,660 + 0,773 X1+ 0,035 X2 + e. From the t-test that was carried out, it was found that work discipline and organizational culture had a significant and significant influence on the performance of employees of PT. PLN (PERSERO) UP3 Solok, with t count for work discipline variable (8.377) a significance value of 0.000 and organizational culture (0.402) a significance value of 0.006. From the F test, it is proven that the variables of work discipline and organizational culture have a significant and significant effect on the performance of employees. The calculated F (41,646) has a significance value of 0.000. This can be proven by the coefficient of determination = 0.639 (63.9%). Keywords: Work Disciplin |
Keywords : Work Disciplin |
dikirim pada : 2021-10-13 00:50:00 |