Bisnis Ritel seperti toko bangunan memiliki rancangan strategi yang tepat dalam mencapai tujuan mempertahankan pelanggan dan membuat mereka setia. Dengan persaingan yang semakin ketat, dimana semakin banyak produsen yang terlibat dalam pemenuhan dan keinginan konsumen, bisnis ritel harus diletakkan dilokasi yang tepat serta menempatkan orientasi kepada harga dan kualitas pelayanan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda dengan program SPSS Versi 16.0. Untuk mendapatkan estimasi dan interpretasi yang baik dari penelitian ini maka sampel yang diteliti ditetapkan sebanyak 100 responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner untuk mengukur variabel yang kuantitatif dengan skala likert.Hasil penelitian membuktikan bahwa ketiga variabel independen yaitu kualitas pelayanan, harga, dan, lokasi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen yaitu Loyalitas Pelanggan. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa Kualitas Pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan dengan nilai koefesien regresi 0,329 dan nilai signifikan sebesar 0,003 (<0,05), kemudian Harga tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan dengan nilai koefesien regresi 0,007 dan nilai signifikan sebesar 0,994 (>0,05) dan selanjutnya Lokasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan dengan nilai koefesien regresi 0,209 dan nilai signifikan sebesar 0,15 (<0,05). Nilai Koefesien determinasi sebesar 42% dan sisanya 58% lagi dipengaruhi oleh variable lain yang tidak diteliti pada penelitian ini.

Retail businesses like building stores have the right strategy design for retain customers and make them loyal. With intense competition, where more and more producers are involved in the fulfillment and desires of consumer, retail busines shoul be placed in the right location and put the orientation to the price and quality of service.This study used multiple linear regression analysis with the program SPSS Version 16.0. to get a good estimate and interpretation of this research then the samples are in carefully set as many as 100 respondents. Data is collected through questionnaires to measure quantitative variabels with scales likers.The result of the research shows that the three independent variables are service quality, price and location have a positive and significant influence to the independent variable that is custumer loyalty. The result of multiple regression analysis shows that service quality have positive effect and significant to customer loyalty with regression coefficient value o,329 and significant value of 0,003 (<0,05), then the price has no positive effect and significant to customer loyalty with regression coefficient value 0,007 and significant value of 0,994 (>0,05) and than its location has a positive and significant impact on customer loyalty with coefficient valun of 0,15 (<0,05) The value of coefficient of determination by 42% and the drain of 58% again influenced by other variables which is not in the research.

Oleh : ATRI PUTRA Nim : 14612010561 Pembimbing : 1. Eko Putra SE, MM Pembimbing : 2. Roza Gustika, SE, MM Penelitian ini dilakukan di Kantor SAMSAT Kabupaten Pasaman Barat, Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai (2) Untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap kinerja pegawai (3) Untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja pegawai, (4) Untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan, kompensasi dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai. Populasi adalah seluruh pegawai kantor SAMSAT Kabupaten Pasaman Barat yang berjumlah 35 orang. Karena populasinya dibawah 100 orang maka pengambilan sampel menggunakan metode sensus artinya seluruh populasi dijadikan sampel, maka jumlah sampel 35 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS For Windows realasa 16.0. Hasil penelitian ini manunjukan adanya hubungan antara variable independen terhadap variable dependen. Dan dijelaskan bahwa: (1) Variabel gaya kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Kantor SAMSAT Kabupaten Pasaman Barat, dengan nilai signifikan 0,020 (<0,05), (2) Variabel kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Kantor SAMSAT Kabupaten Pasaman Barat, dengan nilai signifikan 0,000 (<0,05), (3) Variabel disiplin kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Kantor SAMSAT Kabupaten Pasaman Barat dengan nilai signifikan 0,000 (<0,05), (4) Variabel independen secara bersamaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai dengan nilai koefisien regresi 19,446 dengan nilai signifikan 0,000 (<0,05). Nilai R2 menunjukan 65,3% dan yang sisanya sebesar 34,7% dipengaruhi oleh variable lain yang tidak diikut sertakan dalam penelitian ini.

Oleh : ATRI PUTRA Nim : 14612010561 Supervisor : 1. Eko Putra, SE. MM Supervisor : 2. Roza Gustika, SE.MM This research was conducted at Kantor SAMSAT Pasaman Barat, The purpose of this study are: (1) To determine the influence of style leadership on employee performace-, (2) To determine the influence of compensation on employee performance- (3) To know the effect of work discipline on performance of employees, (3) To find out influence of style leadership, compensation and work discipline on employee’s working performance. The population was all employees at Kantor SAMSAT Pasaman Barat totaling 35 person. Because of the population was below 100 so it is used sampling census method means that the entire population became sample, then the number of samples of 35 person. Data collection methods used were questionnaire and documentation. Data analysis method used was descriptive analysis and multiple linear regression using SPSS 16.0 for Windows realasa. Results of this study showed the relationship between the independent variables on the dependent variable. And it was explained that: (1) style leadership variable was positive and significantly affected to performance of employees at Kantor SAMSAT Pasaman Barat, with a significant value of 0.020 (<0.05), (2) compensation variable was positive and significantly affected to performance of employees at Kantor SAMSAT Pasaman Barat, with a significant value of 0.000 (<0.05), (3) work discipline variable was positive and significantly influence employee performance with a significant value of 0.000 (<0.05 ),(4) independent variables simultaneously positive and significant impact on job performance of employees with regression coefficient 19,446 with significant values of 0.000 (<0.05). R2 value indicates 65.3% and the remaining 34.7% is influenced by other variables that were not included in this study.

Bisnis Bank Perkreditan Rakyat (BPR) yang menghimpunan dana dari masyarakat dan menyalurkannya dalam bentuk kredit membuat permasalahan menjadi dinamis. Pertumbuhan assets yang bersumber dari dana masyarakat dan kredit macet membawa dampak pada perlunya penambahan modal. Bank merupakan lembaga keuangan yang harus mempunyai dana yang cukup untuk mendukung dan menjalankan kegiatan operasional. Salah satu cara untuk mendapatkan dana lebih yaitu dengan menerbitkan saham. Investor yang membeli saham dari bank tersebut akan mendapatkan capital gain dan laba investasi berupa dividen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat Return On Assets (ROA) dan Non Performing Loan (NPL) terhadap Devidend Payout Ratio pada PT.BPR Swadaya Anak Nagari Laporan keuangan yang digunakan adalah laporan keuangan dari tahun 2012-2016. Teknik analisa data yang digunakan adalah regresi linear berganda. Berdasarkan hasil dari analisis penelitian, ditemukan bahwa Return On Assets (ROA) tidak berpengaruh signifikan terhadap Devidend Payout Ratio (DPR) pada PT. BPR Swadaya Anak Nagari karena nilai signifikasinya lebih besar dari 0,05 yaitu 0,706 dan Non Performing Loan (NPL) tidak berpengaruh (berpengaruh negatif) signifikan terhadap Devidend Payout Ratio (DPR) pada PT. BPR Swadaya Anak Nagari karena nilai signifikasinya lebih besar dari 0,05 yaitu 0,827. Dan R2 diperoleh sebesar 36,6% sehingga dapat dilihat bahwa semua variabel independen tidak memliki pengaruh yang kuat dalam menjelaskan variabel dependen.

Bank Perkreditan Rakyat (BPR) businesses that collect funds from the community and distribute them in the form of credit make the problem dynamic. The growth of assets sourced from public funds and bad loans has an impact on the need for additional capital.Bank is a financial institution that must have sufficient funds to support and run operational activities. One way to get more funds is by issuing shares. Investors who buy shares from the bank will get capital gains and investment returns in the form of dividends. This study aims to determine the effect of Return On Assets (ROA) and Non-Performing Loan (NPL) against Dividend Payout Ratio at PT.BPR SwadayaAnakNagari. The financial statements used are financial statements from 2012-2016. Data analysis technique used is multiple linear regression.Based on the results of the research analysis, It is found that Return On Assets (ROA) has no significant effect on Dividend Payout Ratio (DPR) at PT. BPR SwadayaAnakNagari due to its significant value higher than 0.05 of 0.706 and Non-Performing Loan (NPL) has no significant effect on the Dividend Payout Ratio (DPR) at PT. BPR SwadayaAnakNagari because its significance value is higher than 0,05 that is 0,827. And R2 is 36.6% so it can be seen that all independent variables do not have a significant effect in explaining the dependent variable.

Penelitian ini dilakukan di Bancah Tarok Kabupaten Pasaman Barat, Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui besarnya Perputaran Persediaan Terhadap ROA (Return On Asset), (2) Untuk mengetahui besarnya Perputaran Persediaan Terhadap ROE (Return On Equity), (3) Untuk mengetahui besarnya Perputaran Persediaan Terhadap NPM (Net Profit Margin). Populasi adalah seluruh karyawan diperusahaan Supermarket Rawit Indah Kabupaten Pasaman Barat yang berjumlah 39 orang. Karena populasinya dibawah 100 orang maka pengambilan sampel menggunakan metode sensus artinya seluruh populasi dijadikan sampel, maka jumlah sampel 39 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi sederhana berganda dengan menggunakan SPSS 2016. Hasil penelitian ini manunjukkan adanya hubungan antara variabel independen terhadap variable dependen. Dan dijelaskan bahwa: (1) Variabel ROA (Return On Asset) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Supermarket Rawit Indah Kabupaten Pasaman Barat dengan koefisien regresi 0,186 dengan nilai signifikan 0,012 (<0,05), (2) Variabel ROE (Return On Equity) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profitabilitas dengan nilai koefisien regresi 0,312dengan nilai signifikan 0,000 (<0,05), (3) Variabel NPM (Net Profit Margin) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profitabilitas dengan nilai koefisien regresi 0,312 dengan nilai signifikan 0,015 (<0,05), (4) Variabel independen secara bersamaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Profitabilitas dengan nilai koefisien regresi 1,784 dengan nilai signifikan 0,000 (<0,05). Nilai R2 menunjukan 3,12% dan yang sisanya sebesar 68,8% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diikut sertakan dalam penelitian ini.

This research is done in Bancah Tarok, Pasaman Barat Regency. The purposes of this research are: (1) to know the amount of inventory turnover to ROA (return on asset), (2) to know the amount of inventory turnover to ROE (return on equity), (3) to know the amount of inventory turnover to NPM (net profit margin). The populations are all employees in the Rawit Indah supermarket company in Pasaman Barat regency which amounts to 39 people. Because the populations are less than 100 people, the sampling using the census method which means that the entire populations are sampled, then the sample numbers are 39 people. Data collection method used is interview. Data analysis method used is descriptive analysis and multiple simple regressions using SPSS 2016. The results of this study indicate the relationship between independent variables to the dependent variable. And it is explained that: (1) ROA variable (return on asset) have positive and significant effect on profitability at Rawit Indah supermarket company in Pasaman Barat Regency with regression coefficient 0.186 and significant value 0.012 (<0,05), (2) ROE variable (Return On Equity) have positive and significant effect on Profitability with regression coefficient value 0,312 with significant value 0,000 (<0,05), (3) Variable NPM (Net Profit Margin) have positive and significant effect to Profitability with regression coefficient value 0,312 with significant value 0,015 (<0,05), (4) Independent variable simultaneously have positive and significant effect to Profitability with regression coefficient value 1,784 with significant value 0,000 (<0,05). The value of R2 indicates 3.12% and the rest of 68.8% is influenced by other variables not included in this study.