Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis (1) pengaruh Konflik Interpersonal terhadap Stres kerja karyawan, (2) pengaruh Gaya Kepemimpinan terhadap Stres kerja karyawan, (3) pengaruh Konflik Interpersonal dan Gaya Kepemimpinan terhadap Stres kerja karyawan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 66 orang responden. Jenis penelitian bersifat asosiatif yang merupakan penelitian yang untuk mengetahui hubungan antara satu variabel atau lebih dan bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lain, Sugiyono (2009). Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi linear berganda. Hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa, (1) Konflik interpersonal berpengaruh positif dengan nilai uji t (13.453) dan signifikan terhadap stres kerja karyawan dengan nilai signifikan 0,000 (<0,05), (2) Gaya Kepemimpinan berpengaruh negatif dengan nilai uji t (-,524) dan tidak signifikan terhadap stres kerja karyawan dengan nilai signifikan 0,602 (>0,05), (3) Terdapat pengaruh positif dan signifikan Konflik interpersonal dan Gaya kepemimpinan secara simultan terhadap Stres kerja karyawan PT. PANP Kinali Kabupaten Pasaman Barat, dengan nilai koefisien regresi sebesar 99,701 dengan nilai signifikan 0,000 (<0,05). Nilai koefisien determinasi sebesar 0,760 dan nilai kontribusi (R2) sebesar 76,0% dan sisanya 24% lagi dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti pada penelitian ini.

This study aims to determine and analyze (1) the impact of interpersonal conflict on employee job stress, (2) the impact of leadership style on employee job stress, (3) the impact of interpersonal conflict and leadership style on employee job stress. The sample used in this study amounted to 66 respondents. This type of research is associative, which is research to find out the relationship between one or more variables and how one variable affects other variables, Sugiyono (2009). The data analysis method used is descriptive analysis and multiple linear regression . The results of the research that have been carried out can be seen that, (1) Interpersonal conflict has a positive effect on the t test value (13,453) and is significant on employee work stress with a significant value. 0.000 (<0.05), (2) Leadership style has a negative effect with a t-test value (-0.034) and is not significant to employee work stress with a significant value of 0.602 (>0.05), (3) There is a positive and significant effect Interpersonal conflict and leadership style simultaneously on the work stress of employees of PT. PANP Kinali, West Pasaman Regency, with a regression coefficient value of 99.701 with a significant value of 0.000 (<0.05). The value of the coefficient of determination is 0.760 and the contribution value (R2) is 76.0% and the remaining 24% is influenced by other variables not examined in this study.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Current Ratio (CR) Dan Debt To Equity Ratio (DER) Terhadap Return On Assets (ROA) Pada Perusahaan Sektor Farmasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2020. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data laporan keuangan tahunan dari 10 sampel Perusahaan Sektor Farmasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2020. Pengujian yang digunakan adalah dengan melakukan Uji asumsi klasik terlebih dahulu. Kemudian di lanjutkan dengan Uji t dan uji f dengan tingkat signifikannya (α) 5%. Analisis data menggunakan software pengolahan data statistik yaitu SPSS for windows versi 20.00. Hasil penelitian menggunakan Uji t bahwa variabel Current Ratio (CR) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Assets (ROA) dan variabel Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Return On Assets (ROA). Hasil pengujian dengan menggunakan uji F variabel Current Ratio (CR) dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Return On Assets (ROA) secara simultan berpengaruh signifikan pada Perusahaan Sektor Farmasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2020.

This study aims to determine the impact of Current Ratio (CR) and Debt To Equity Ratio (DER) on Return On Assets (ROA) in Pharmaceutical Sector Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2018-2020. The data used in this study is the annual financial report data from 10 samples of the Pharmaceutical Sector Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2018-2020. The test used is to do the classic assumption test first. Then proceed with the t-test and f-test with a significance level of (α) 5%. Data analysis used statistical data processing software, namely SPSS for windows version 20.00. The results of the study using the t-test that the Current Ratio (CR) variable has a positive and significant effect on Return On Assets (ROA) and the Debt to Equity Ratio (DER) variable has a negative and insignificant effect on Return On Assets (ROA). The test results using the F test of the Current Ratio (CR) and Debt to Equity Ratio (DER) variables on Return On Assets (ROA) simultaneously have a significant effect on Pharmaceutical Sector Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2018-2020.

Penelitian ini dilakukan di Gugus I Talamau, Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui pengaruh Diklat terhadap Prestasi Kerja, (2) Untuk mengetahui pengaruh Kompetensi terhadap Prstasi Kerja, (3) Untuk mengetahui pengaruh Diklat dan Kompetensi terhadap Prestasi Kerja. Populasi adalah seluruh pegawai pada Gugus I Talamau yang berjumlah 76 orang. Karena sampel yang diambil hanya berdasarkan kriteria tertentu yaitu PNS saja maka metode yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah PNS yaitu 36 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS versi 16.0. Hasil penelitian ini manunjukan adanya hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen. Dan dijelaskan bahwa : (1) variabel Diklat berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap prestasi kerja dengan koefisien regresi 0.262 dengan nilai signifikan 0.112 (>0.05), (2) variabel Kompetensi berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja dengan nilai koefien regresi 0.919 dengan nilai signifikan 0.000 (<0.05), (3) variabel independen secara bersamaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja dengan nilai F = 77.322 dengan nilai signifikan 0.000 (<0.05). Nilai R² menunjukkan 82% dan sisanya sebesar 18% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diikut sertakan dalam penelitian ini.

This research was conducted in Cluster I Talamau. The aims of this study were: (1) To determine the effect of Education and Training on Work Performance, (2) To determine the effect on Work Achievement, (3) To determine the effect of Education and Training and Competence on Job Performance. The population is all employees in Cluster I Talamau who found 76 people. Because the sample taken is only based on certain criteria, namely civil servants only, the method used is purposive sampling with the number of civil servants, namely 36 people. The data collection method used is a questionnaire. The data analysis method used is descriptive analysis and multiple linear regression using SPSS version 16.0. The results of this study indicate a relationship between the independent variable and the dependent variable. And it is explained that: (1) the education and training variable has a positive and insignificant effect on work performance with a regression coefficient of 0.262 with a significant value of 0.112 (>0.05), (2) the competence variable has a positive and significant effect on work performance with a regression coefficient value of 0.919 with a significant value of 0.000 (<0.05), (3) the independent variables simultaneously have a positive and significant effect on work performance with a value of F = 77,322 with a significant value of 0.000 (<0.05). The R² value shows 82% and the remaining 18% is influenced by other variables that are not included in this study.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Struktur Aset dan Return On Asset terhadap Nilai Perusahaan PT Unilever Indonesia Tbk yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2009-2021. Sedangkan penentuan sampelnya menggunakan teknik purpose sampling dengan menggunakan kriteria tertentu. Sampel penelitian adalah sebanyak 13 tahun. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan masing-masing ratio keuangan, kemudian di olah dengan menggunakan Uji asumsi klasik, metode regresi, Uji t, Uji F dan koefisien determinasi. Uji asumsi klasik diolah dengan menggunakan Uji Normalitas, Uji Autokorelasi, Uji heteroskedastisitas dan Uji multikolinearitas. Hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa Struktur Aset berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Nilai Perusahaan dengan nilai koefesien regresi sebesar -0,097517 dan nilai signifikan 0,3698 > 0,05, kemudian Return On Asset berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Nilai Perusahaan memiliki nilai signifikan sebesar 0,037738 > 0,05 dimana koefesien regresi sebesar 0,4654. Nilai koefesien determinasi sebesar 2,09% dan sisanyaa 97,91% lagi dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kata kunci : Struktur Aset, Return On Asset, Nilai Perusahaan

This study aims to determine the effect of Asset Structure and Return On Assets on the Company Value of PT Unilever Indonesia Tbk which is listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for the period 2009-2021. While the determination of the sample using a purpose sampling technique using certain criteria. The research sample is 13 years old. The data collected were analyzed with each financial ratio, then processed using the classical assumption test, regression method, t test, F test and the coefficient of determination. The classical assumption test was processed using the Normality Test, Autocorrelation Test, Heteroscedasticity Test and Multicollinearity Test. The results of multiple linear regression analysis show that the asset structure has a positive and insignificant effect on firm value with a regression coefficient of -0.097517 and a significant value of 0.3698 > 0.05, then Return on Assets has a positive and insignificant effect on firm value. significant value is 0.037738 > 0.05 where the regression coefficient is 0.4654. The value of the coefficient of determination is 2.09% and the remaining 97.91% is influenced by other variables not examined in this study. Keywords : Asset Structure, Return On Assets, Firm Value